MAKANAN PENYEBAB, PEMICU JERAWAT

Jika mengalami kondisi masalah kulit berjerawat yang susah sembuh atau sulit untuk menghilangkannya seperti halnya jerawat batu pada muka atau wajah bahkan pada punggung, mungkin saja penyebabnya berasal dari makanan yang dikonsumsi. Jadi ada baiknya untuk menghindari atau mengurangi makanan yang dapat menyebabkan atau menjadi pemicu timbulnya jerawat. Sebetulnya tidak ada pantangan untuk mengkonsumsi makanan pedas, selama dikonsumsi secara wajar dan tidak berlebihan tidak akan menimbulkan jerawat. Sedangkan makanan berminyak atau berlemak jenuh sangat tidak dianjurkan karena akan memperburuk kondisi jerawat dan jerawat juga dapat disebabkan oleh alergi makanan. Cara mengatasi jerawat terbaik selain dari luar juga perlu dilakukan dari dalam. Di bawah ini beberapa jenis bahan makanan dan minuman yang perlu diwaspadai karena berkontribusi pada peradangan dan bertambahnya jerawat, berikut MAKANAN PENYEBAB, PEMICU JERAWAT.   

Makanan Pedas

Belum diketahui jika makanan pedas dapat menyebabkan jerawatan atau berhubungan dengan tumbuhnya jerawat. Mengkonsumsi makanan pedas secara berlebihan dapat berpengaruh pada sistem
pencernaan yang kemungkinan dapat berkontribusi pada memburuknya kondisi jerawat. Selain itu asupan makanan pedas yang berlebihan juga dapat meningkatkan sirkulasi darah sehingga meningkatkan aliran darah khususnya pada wajah sehingga menyebabkan kemerahan. Jadi jika memiliki kulit berjerawat tidak perlu menghentikan konsumsi makanan pedas tetapi makanlah secukupnya. 

Gula

Makanan yang mengandung banyak gula selain dapat meningkatkan kadar gula dalam darah dan tinggi kalori juga dapat menyebabkan noda hitam, kerutan, merusak kolagen dan salah satunya yaitu minuman bersoda tentunya selain makanan yang manis-manis. Semakin banyak asupan gula yang dikonsumsi maka semakin besar kemungkinan untuk mengalami jerawat dan peradangan. Sehingga ada baiknya untuk mengurangi konsumsi gula untuk menjaga kulit lebih sehat.

Lemak Trans (Lemak Jenuh)

Lemak jenuh atau lemak terhidrogenisasi sulit dicerna oleh tubuh dibandingkan dengan lemak tak jenuh. Margarin adalah salah satu makanan yang mengandung lemak jenuh dan sebaiknya ganti dengan mentega, begitu juga dengan minyak goreng yang digunakan secara berulang-ulang. Karena tubuh memerlukan waktu yang cukup lama untuk mencerna lemak jenuh sehingga dapat menyebabkan peradangan dan masalah kulit lainnya menjadi lebih buruk.  

MSG

MSG atau monosodium glutamat termasuk zat yang dapat memicu peradangan dan mempengaruhi kesehatan kulit yang banyak ditemui terutama dalam makanan cepat saji seperti kentang goreng, burger, pizza ataupun keripik. Jadi ada baiknya untuk mengurangi asupan makanan yang banyak mengandung MSG.

Tepung

Roti tawar, pasta dan makanan berbahan tepung lainnya, termasuk makanan yang dapat menyebabkan peradangan dan jerawat. Karena makanan berbahan jenis ini cepat dicerna dan diurai menjadi gula oleh tubuh. Ganti roti tawar dengan roti gandum dan nasi putih diganti dengan nasi merah.

Susu Tinggi Lemak

Keju atau susu dengan kandungan lemak tinggi dapat menyebabkan peradangan dan jerawat, karena sebagian orang mengalami kesulitan mencerna susu dengan kandungan lemak yang cukup tinggi. Untuk menghindari dan meringankan jerawat sebaiknya mengurangi mengkonsumsi susu tinggi lemak, pilihlah susu yang mengandung lemak di bawah 2%.

Makanan Gorengan

Makanan gorengan (deep fried) dapat menyebabkan peradangan dan jerawat karena mengandung lemak jenuh yang cukup tinggi dan biasanya dipanaskan pada suhu tinggi. Untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan sebaiknya mengurangi kudapan gorengan terutama dengan menggunakan minyak yang berulang-ulang.

Bahan Pengawet dan Zat Aditif

Pada umumnya bahan pengawet dan zat aditif pada makanan termasuk bahan yang dapat mengakibatkan peradangan dan jerawat seperti pemanis buatan, pewarna makanan dan sebagainya. Bahan pengawet dan zat aditif bila dikonsumsi terlalu banyak dapat berakibat buruk khususnya bagi kesehatan kulit, konsumsilah bahan makanan yang segar dan alami.

Daging Olahan

Daging olahan terutama daging merah yang dibekukan dan siap saji, mengandung asam lemak omega-6 yang cukup tinggi dan juga mengandung natrium nitrit yang dapat berpengaruh terhadap kesehatan secara keseluruhan khususnya kesehatan kulit. Gantilah daging merah dengan ikan atau daging ayam.

Selanjutnya:
RAHASIA KULIT PUTIH MULUS CANTIK ALA KOREA